juven's

Jumat, 14 Januari 2011

TEMUKAN KETENANGAN

coba anda lempar sebutir kerikil kedalam telaga yang tenang.berpusat dari tempat jatuhnya kerikil itu akan tercipta sebuah riak gelombang yang mengalun kepenjuru telaga.kini, bisakah anda menghentikan laju riak gelombang itu?
mungkin anda mencoba memasukkan telapak tangan anda kedalam air. atau, menghadangnya dengan kedua belah kaki anda.
namun yang terjadi adalah semakin banyak anda melakukan sesuatu pada permukaan telaga, semakin banyak riak gelombang baru bermunculan.
satu satunya jalan untuk menghentikan laju riak gelombang itu hanyalah dengan membiarkan berhenti sendiri.

demikian pula dengan ketenangan dan pikiran, semakin keras anda melakukan sesuatu pada pikiran anda, semakin sulit anda mencapai ketenangan itu
amati saja, jangan tolak atau menghentikan riak pikiran anda, biarkan pikiran ber angsur-angsur tenang, ketenangan diri dimulai dengan ketenangan pikiran, sedangkan ketenangan pikiran, bermula dari ketenangan bernafas.
dalam nafas yang tenang, ditemukan jiwa yang tenang.


KITA SEMUA HIDUP DALAM KETEGANGAN,
DARI WAKTU KE WAKTU,
SERTA DARI HARI KE HARI, DENGAN KATA LAIN'
"KITA ADALAH PAHLAWAN DARI CERITA KITA SENDIRI"

by; juven sinaga

Tidak ada komentar:

Posting Komentar